Monday, October 11, 2010

hantu cermin

pembuatan film yang bagus walaupun palsu bagi pandanganku ternyata ini boleh membuat jantung berdebar dan ketakutan.

REAL ghost girl caught on video (paranormal activity)

bukan saja di nusantara ini yang ada penampakan kuntilanak,tetapi di tempat lain pun ada kuntilanak,mungkin di seluruh penjuru dunia ini ada kuntilanak.

Video ini mendokumentasikan kegiatan paranormal yang telah terjadi di rumah baru. Dalam video itu aku melihat pintu dibanting dan bergerak lembar tapi tidak melihat hantu gadis kecil sampai aku diputar ulang rekaman itu. Saya akan mencoba dan mendokumentasikan semua kegiatan yang terjadi


Uka-uka - Gentayangan (Peserta 1)

Ini merupakan bagian dari pelaksaan Uka-uka, yang menyebabkan peserta 1 (cowok) merasakan ketakutan, karena banyak hal-hal gaib yang bermunculan di sekelilingnya di kolam renang singandaru itu.




Setiap selesai melakukan Uka-uka, para peserta diwawancarai untuk mengetahui apa yang dialaminya selama mengikuti Uka-uka. Banyak hal gaib yang terjadi di kolam renang singandaru, yang membuat peserta 1 tidak sanggup mengarungi waktu Uka-uka dan hal-hal gaib itu diiungkapkannya kepada Tim Gentayangan.

Uka-uka (Peserta 2)

Peserta 2 berani menerima tantangan Uka-uka untuk merasakan dan melihat kegaiban di kolam renang singandaru, seperti halnya peserta 1. Ternyata ia pun ternyata histeria setelah mendapati kenyataan bahwa di tempat ini sangat angker, bahkan ada penampakan mahluk gaib di tempat ini.




Sama seperti peserta 1, peserta 2 ini banyak mengalami gangguan gaib di kolam renang singandaru, banten. bahkan ia sempat mengalami pingsan. dan kepada Tim Gentayangan, ia ceritakan semua yang dialaminya itu.


Planet 'Kembaran' Bumi Yang Bernama Zarmina

VIVAnews - Kapal Enterprise itu berputar. Mengitari planet jingga yang diselimuti awan tipis. Nama planet itu Fotialla. Setelah agak dekat, Kapten James Kirk turun ke permukaan. Sang komandan meluncur dengan teknologi teleportasi. Sementara, kemudi kapal diambil alih Mr Spock.

Yang mereka tahu, Fotialla atau planet M-113, adalah planet tua dengan peradaban yang telah mati. Faktanya tidak. Mereka diserang oleh alien buruk rupa yang mampu bersalin wajah seperti manusia. Bahkan alien menyelusup ke dalam Enterprise dan menewaskan beberapa kru kapal.

Ini bukan kisah nyata, melainkan salah satu adegan Star Trek dalam episode 'The Man Trap'. Semua kejadian fiksi itu digambarkan terjadi tahun 1513.1. Di skenarionya, Fotialla dikategorikan sebagai Planet kelas-M. Planet jenis ini memiliki atmosfer dengan kandungan oksigen, nitrogen, dan air yang berlimpah.

Dalam dunia nyata, klasifikasi planet kelas-M itu mirip dengan terminologi ilmiah ‘Planet Goldilock.’ Para ahli meramalkan, di planet inilah, manusia suatu saat bisa tinggal.

Akhir September 2010, sekawanan pakar pemburu planet baru, menemukan salah satu planet goldilock. Planet baru itu kemudian diberi nama Gliese 581g.

Tim pemburu yang menemukan Gliese 581g, itu adalah Steven Vogt dari University of California (UC) Santa Cruz, Paul Butler dari Carnegie Institution, Eugenio River dari UCSC, Nader Hagahighipour dari University of Hawaii, Manoa, serta Gregory Henry dan Michael Williamson, dari Tennessee State University.

Planet 581g ini terletak di konstelasi Libra, dalam sistem tata surya bintang kerdil merah (Red Dwarf). Bintang kerdil berwarna merah itu dikatalogkan astronom Jerman Wilhem Gliese, pada tahun 1957. Guna menghormat sang penemu, bintang kerdil merah yang menyerupai matahari itu kemudian diberi nama Gliese 581.

Gliese 581 memiliki sejumlah planet yang mengitarinya, yang kemudian diberi nama Gliese 581 dengan diimbuhi dengan abjad di belakangnya sebagai pembeda.

Planet yang paling dekat dengan bintang induk Gliese 581 diberi nama Gliese 581e, disusul Gliese 581b, dan Gliese 581c. Planet yang berada di posisi keempat adalah planet yang baru ditemukan, Gliese 581g. Dua planet di belakangnya diberi nama Gliese 581d, dan yang terjauh Gliese 581f.

Namun yang kini paling menarik perhatian adalah Gliese 581g. Sebab planet baru itu sangat mirip dengan kondisi bumi.

Steven Vogt, penemu planet itu, kurang sreg dengan nama Gliese 581g. Planet baru ini, katanya, "terlalu cantik untuk diberi nama Gliese 581g." Vogt lebih suka menamainya Zarmina, nama istri Vogt yang tinggal di California.

Mengenal Zarmina Lebih Dekat

Planet ini mirip dengan bumi. Ukurannya lebih besar, sekitar 20 hingga 50 persen lebih besar dari bumi. “Planet ini bisa menampung lebih banyak real estate daripada bumi,” kata Vogt setengah bercanda. Dengan ukuran sebesar itu, Zarmina tentu saja bisa mampu menampung lebih banyak mahluk hidup, termasuk manusia.

Bagaimana keadaan di sana? Zarmina ini memiliki massa 3 hingga 4 kali lebih besar dari massa bumi. Gravitasi di permukaannya juga lebih besar, sekitar 1 hingga 1,5 lebih besar dari gravitasi bumi. Artinya, kalau kalau di bumi bobot Anda 70kg, maka di Zarmina akan melar hingga sekitar 100kg.

Kekuatan gravitasi yang lebih besar itu, membuat Zarmina mampu menahan lapisan atmosfer di permukaannya. Atmosfir memang sangat penting, terutama untuk menjaga tekanan air, agar tetap bisa berwujud cair.

“Dari data yang kami kumpulkan planet ini berada di jarak yang tepat untuk menemukan keberadaan air, dan massa planet ini juga tepat untuk keberadaan atmosfir,” kata Paul Butler, peneliti dari Carnegie Institution of Washington, yang membantu Vogt. Dengan posisi seperti itu, Zarmina mungkin saja bisa dihuni manusia.

Ahli Riset Astronomi Astrofisika dari LAPAN, Profesor Dr. Thomas Djamaludin, menegaskan bahwa setidaknya ada tiga syarat utama sebuah planet bisa dihuni. Yakni sumber panas (matahari), air dan kehidupan organik. Dari indikasi yang ditemukan para ahli, Zarmina sudah memenuhi dua dari tiga syarat tadi.

Jarak Zarmina dengan matahari ( Gliese 581) sekitar 0,15 satuan astronomi (SA). Dan 1 satuan SA setara dengan jarak bumi dengan matahari, atau sekitar 150 juta km.

Artinya, jarak Zarmina dengan mataharinya (Gliese 581) 7 kali lebih dekat daripada jarak bumi ke matahari. Bila bumi memiliki revolusi selama 364 hari, Zarmina hanya memerlukan 37 hari guna menuntaskan sekali putaran di orbitnya.

Karena Gliese 581 jauh lebih kecil dari ukuran matahari yang dikitari bumi, bintang itu tak akan sepanas matahari. Oleh karenanya, suhu rata-rata permukaan Zarmina, diperkirakan berkisar antara -31 hingga -12 derajat Celsius.

Namun temperatur aktual planet ini cukup ekstrim. Bisa sangat panas. Bisa pula sangat dingin. Menurut Vogt, di antara kawasan panas dan dingin, terdapat wilayah terminator.

Pada wilayah terminator yang dilewati garis khatulistiwa, suhunya terasa hangat, seperti di Meksiko atau Ekuador, di mana penghuni di sana masih cukup nyaman mengenakan kaus berlengan.

Di wilayah yang panas, angin akan bertiup dengan kecepatan 30-40 mil per jam. Sementara di tempat yang dingin, angin berhembus dengan kecepatan hingga 10 mil per jam.

Uniknya, lantaran letaknya cukup dekat dengan bintang induk, Zarmina sama sekali tidak melakukan rotasi seperti bumi. Untuk mempertahankan posisinya dari tarikan gravitasi matahari (Gliese 581), posisi Zarmina terkunci.

Permukaan yang menghadap matahari akan tetap mendapat cahaya dan panas, sementara permukaan sebelah belakang akan gelap dan dingin sepanjang masa. Oleh karenanya, di planet itu tidak ada siang dan malam. Bagian yang menghadapi matahari selalu siang dan bagian sebaliknya, malam selalu.

Sejak 11 Tahun Lalu

Penemuan ini adalah hasil jerih payah Steven Vogt dan timnya, yang mengawali penelitian yang disponsori National Science Foundation dan NASA, sejak 11 tahun lalu.

Vogt, adalah Profesor astronomi dan astrofisika yang telah melakukan observasi di berbagai riset UCSC dan University of California Observatories, sejak 1978. Vogt adalah orang yang mendesain spektrometer HIRES, yang digunakan untuk mengukur kecepatan radial sebuah bintang.

Menurut Kepala Observatorium Boscha Lembang, Hakim L Malasan, Vogt adalah salah satu tokoh pionir dalam penemuan planet yang layak huni, selain Prof Michel Mayor dan Didier Queloz yang pada 1995 menemukan planet ekstrasolar (planet-planet di luar tata surya) pertama, di sistem bintang 51 Pegasi.


Penemuan Zarmina sendiri disandarkan pada penelitian-penelitian di Observatorium WM Keck di Mauna Kea, Hawaii, yang dikombinasikan dengan data-data dari Observatorium Geneva Swiss, yang sebelumnya sudah menemukan empat planet Gliese lain.

Ini memang seperti berada di perbatasan antara fiksi dan kenyataan. Para peneliti sendiri tak pernah melihat langsung planet Zarmina melalui teleskop, karena teleskop hanya bisa melihat cahaya dari bintang induk Gliese 581.

Mereka hanya bisa menganalisa adanya planet-planet - termasuk Zarmina, dengan menggunakan spektrometer yang mampu mengukur kecepatan radial bintang Gliese 581.

Gaya tarik menarik antara bintang Gliese 581 dengan Zarmina, menyebabkan bintang induk mengalami pergerakan dan berputar pada orbit yang kecil. Dengan mengamati kecepatan radial itulah, kemudian planet Zarmina terdeteksi dan dapat diperkirakan massa dan orbitnya.

Penemuan Zarmina sendiri dicapai melalui perdebatan dan kompetisi yang cukup seru di kalangan para peneliti. Untuk mengumpulkan data-data, setiap tahun Tim Vogt hanya memiliki 15 hari untuk menggunakan teleskop, yang diantre oleh begitu banyak tim yang meriset berbagai obyek penelitian.

Tim Vogt sempat berkonflik dengan Observatorium Geneva, ketika mereka meminta data-data yang sangat penting. "Saya sempat mengatakan kepada pihak Swiss bahwa ini adalah kerja keras dan dan kita harus melewati tahapan di mana, 'Data kami lebih sempurna dan data Anda tidak, dan seterusnya, dan seterusnya,'" kata Vogt.

Untungnya, Vogt berhasil meyakinkan pihak Swiss untuk membagi data-data guna menuntaskan risetnya. "Saling membantu satu sama lain, adalah cara terbaik untuk menemukan kebenaran," ujarnya.

Planet Habitable Selanjutnya

Penemuan Vogt itu disanjung para ilmuwan ternama. Salah satunya adalah Sara Seager, pakar Eksoplanet (planet-planet di luar tata surya) dari MIT. “Penemuan ini sangatincremental dan monumental,” kata Sara.

Menurutnya, riset-riset yang dilakukannya telah menemukan beberapa planet yang lebih kecil dan letaknya dekat dengan zona yang bisa ditinggali manusia (habitable zone). Tapi, dia melanjutkan, “Ini adalah planet yang benar-benar berada di habitable zone.”

Disanjung begitu rupa, Vogt dan Butler tetap merendah. Penemuan ini, kata Vogt, bukanlah puncak dari pencapaian astronomi. Zarmina, katanya, cuma pemicu awal yang akan membawa ke berbagai penemuan planet-planet Goldilock berikutnya.

"Planet ini begitu dekat, dan kami menemukannya dengan cukup singkat. Boleh jadi, kami akan menemukan yang seperti ini lagi," kata Vogt.

Di luar Zarmina, diperkirakan masih ada lebih dari 400 planet ekstrasolar yang menunggu ditemukan. Namun, seperti kata Profesor Thomas Djamaluddin, penemuan planet-planet habitable saat ini lebih pada tujuan penemuan terhadap kemungkinan adanya kehidupan mahluk cerdas lain selain manusia.

Sementara untuk tujuan untuk membangun koloni manusia di planet tersebut, masih belum terpikirkan. “Itu masih lebih mirip dengan cerita science fiction,” kata Djamaluddin. Sebab, untuk mencapai planet Zarmina yang jauhnya sekitar 20 tahun cahaya (sekitar 200 triliun km), butuh waktu yang sangat lama.

Menurut Vogt, sebuah pesawat luar angkasa berkecepatan sepersepuluh kecepatan cahaya (kecepatan cahaya adalah 300 ribu km per detik), baru akan membawa manusia sampai ke planet itu dalam waktu 220 tahun.

Saat ini, mungkin hanya Kapten Kirk dengan USS Enterprise-nya yang bisa membawa manusia ke Zarmina. Kecepatan aman USS Enterprise yang mencapai 5 Warp (sekitar 100 kali kecepatan cahaya) secara teoritis bisa membelah jarak bumi ke Zarmina hanya dalam tempo kurang dari 2 jam.

luwah.blogspot.com

Foto alien di taman kota Chili

Banyak bukti berupa foto atau video telah dikemukakan untuk membuktikan adanya makhluk ruang angkasa atau Extra terestrials. Mungkin banyak yang palsu, namun mungkin juga ada yang asli. ini adalah satu foto yang patut dilihat.


















Foto dibawah ini diambil oleh seorang fotografer profesional bernama Enrique Sepulvada di taman kota di Chili pada tanggal 24 Mei 2004. Dalam fotonya, terlihat adanya makhluk aneh sedang menyeberang jalan. Ia menyadari ada objek tersebut ketika ia mendownload foto tersebut ke komputernya. Foto tersebut telah diperiksa dan dipastikan bukan tipuan. Situs-situs di internet mulai mendiskusikan foto ini dan menyatakan makhluk yang tertangkap kamera adalah alien.

Menurut para peneliti, apabila foto tersebut adalah hasil tipuan photoshop, maka dipastikan yang membuatnya adalah seorang yang sangat berbakat karena akan sangat sulit menghasilkan tipuan seperti yang tampak pada foto tersebut. Namun satu pertanyaan masih menggelitik pikiran saya, apabila Enrique adalah seorang fotografer profesional, mengapa hasil jepretannya kabur ? Hmm...
see that little guy..?
rense.com

pocong

Tahap tahap penampakan Makhluk Halus! dengan gambar

Tahap pertama: ini di tandai dengan kemunculan orbs


Orbs adalah pemunculan pertama dari Jin. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa Jin terbuat dari Api yang sangat panas , maka apabila terjadi aktivitas mahluk tersebut dan cukup energy untuk mempengaruhi kelembaban udara , maka akan muncul titik – titik seperti air di atas . Untuk level orbs seperti ini , bisa dikatakan kekuatan mereka ( jin ) tidak begitu kuat . Tetapi mereka sudah cukup kuat untuk memberikan halusinasi pada manusia , berupa bayangan apapun yang manusia takuti

tahap kedua: ini ditandai dengan kemunculan ectoplasma

Ectoplasma adalah tahapan kedua pemunculan Jin . Kekuatan mereka sudah cukup untuk memadatkan dan menyatukan uap air di udara sehingga cukup untuk membuat bayangan asap dan memanjang seperti gambar di atas . Kekuatan mereka berasal dari ketakutan manusia dan dari manusia yang menyembah mereka seperti , tukang minta-minta nomor pada setan atau dari mereka yang suka memberikan persembahan berupa suguhan suguhan kepada mereka . Tetapi sesungguhnya , bukanlah pengaruh dari suguhan yang manusia beri , tetapi pengaruh dari energy manusia itu sendiri yang memohon pertolongan dan perlindungan dari mereka itu

Tahapan pemunculan kedua dari Jin ini sudah memiliki kekuatan lebih besar dari Orbs. Pernahkah anda melihat hasil dari foto anda terlihat asap putih? Nah, asap putih itulah yang disebut Ectoplasma. Kekuatan dari Ectoplasma ini lebih besar dari Orbs. Ectoplasma sudah cukup untuk menggerak-gerakkan benda-benda ringan dan kecil.

tahapan ketiga:ini ditandai dengan kemunculan vortex atau sering disebut penampakan


Vortex atau Penampakan adalah tahap ketiga pemunculan Jin . Mereka memiliki kekuatan dengan level energy seperti ini dikarenakan kerjasama dengan manusia dalam bentuk sihir . Manusia yang mempelajari ilmu sihir , baik itu teluh , santet , ilmu kutuk , guna-guna , menyilap pandangan mata , susuk , ilmu ilusi seperti tali berubah menjadi ular dan sebagainya , pesugihan ( karena terus disembah oleh manusia ) , itu memerlukan kerjasama yang sangat mendalam dengan mahluk Jin seperti ini . Setiap hari energy manusia akan mereka serap , sehingga cukup untuk membuat mereka mampu memasuki dimensi manusia secara nyata .
Tidak perlu lagi mereka mengirimkan sinyal ke otak manusia , karena mereka bisa mewujudkan diri kapan saja dan dimana saja dalam waktu tidak terbatas siang atau malam . Mereka mampu menggerakan benda benda yang lebih besar dan lebih berat , mampu mengapungkannya , tertangkap kamera , dan melakukan kegiatan-kegiatan horor lain yang benar benar menyeramkan dan menakutkan.
saatnyasantai.blogspot.com

Jenglot! Misteri Paling populer abad ini

Beberapa tahun lalu, sekitar akhir tahun 1997, tiba-tiba saja ada “makhluk” misterius yang jadi pembicaraan. Perawakannya kecil dengan tubuh tak lebih dari 12 cm dan rambutnya yang panjang, jarang dan kaku melewati kaki.


Makhluk itu dinamakan jenglot. Kabarnya, jenglot itu bukan benda mati. Konon ia hidup, namun tak ada yang pernah tahu kapan bergerak.





Sang pemilik, Hendra Hartanto, pengusaha restoran dari Surabaya selalu hanya mendapati posisi kaki, tangan, dan kelopak mata yang sudah berubah. Konon, makhluk misterius itu selalu menghabiskan darah manusia yang dicampur minyak japaron. Namun, sekali lagi, tak ada yang tahu kapan ia menenggaknya. Menurut Hendra, dalam menyantap sajiannya itu, jenglot tak menggunakan cara seperti yang dilakukan manusia pada umumnya. Yang jelas, dalam setiap 18 jam, sebanyak 3 cc darah dan minyak wangi yang disajikan akan berkurang sekitar 50 persen sampai 60 persen.

Jenglot, karena itu bisa jadi amat misterius. Sama misteriusnya ketika Hendra menemukan makhluk aneh tersebut. Syahdan, perkenalan Hendra dengan “makhluk” aneh itu terjadi pada 1972. Ketika itu, ia bersemadi di pantai Ngliyep, Malang, Jawa Timur. Dalam keadaan setengah sadar, ia merasa ada sosok yang menghadiahinya dengan Bethoro Kapiwiro dan Bethoro Katon. Beberapa bulan kemudian, dengan cara serupa, dan di tempat itu pula, Hendra mendapatkan Jenglot dan Bethoro Kapiworo. Namun kata Hendra, mereka memiliki asal-usul berbeda. Jenglot dan Bethoro Kapiworo merupakan jelmaan pertapa sakti yang kualat. Sedangkan Bethoro Katon dan Bethoro Kapawiro adalah kera sakti yang dikutuk. Namun mereka semua, menurut Hendra, hidup dan punya mistik.

DNA Manusia

Hendra bahkan berani menyebut “temuannya” itu sebagai manusia. Menurut cerita yang dia susun, jenglot pada masa ribuan tahun lalu adalah manusia (seorang pertapa) yang tengah mempelajari ilmu Bethara Karang. Ilmu Bethara Karang diyakini sebagai ilmu keabadian. Artinya, setiap orang yang memiliki ilmu tersebut akan hidup abadi di dunia. “Namun, akibat kutukan, jasad jenglot tidak diterima di dunia sedangkan rohnya tidak diterima di akherat. Maka roh tersebut seperti terpenjara dalam jasad kecil ini,” kata Hendra. Setelah itu, sang pertapa menjadi emosional dan merasa sebagai jawara. Tak pelak, tubuhnya pun menyusut, hingga akhirnya mengecil. Empat taring kemudian tumbuh memanjang, tak sebanding dengan lebar mulutnya. Katanya, itu sebagai lambang keganasan dan sifat liar sang “monster”.

Melihat dari dimensi realita, jenglot kini memang hanya tinggal mumi. Namun, ia masih memiliki energi, di mana rambut dan kuku jari terus memanjang. Bahkan, posisi kaki dan tangan pada saat-saat tertentu akan berubah. Jika menyimak dari sisi nonrealita, maka jenglot memiliki energi yang bisa dirasakan melalui kekuatan supranatural. “Jadi, masih tersisa energi dalam jasadnya yang beku,” ujar Hendra.

Jenglot sendiri, sebenarnya hanya istilah atau sebutan. Menurut Hendra, pihaknya juga tidak tahu kata itu diperoleh dari hasil “menayuh”. Namun, dia tak mengetahui pasti, dari bahasa Sansekerta atau Jawa Kuno asal kata tersebut. Jenglot, lanjut dia, hanya julukan, sama halnya ketika manusia menyebut “vampire” atau “drakula”.

“Dia sebenarnya memiliki nama, tapi saya nggak bisa menyebutnya di sini. Sebab, nama itu merupakan password.”

Masih menurut si penemu, jenglot merupakan peninggalan sejarah yang berumur 3.112 tahun. Selama ini, jenglot sempat ikut dalam pameran Gelar Benda Pusaka Jenglot di Plasa Metro Sunter, dan Plaza Sentra Buana. Ia dipamerkan bersama tiga “makhluk aneh” lainnya, yakni Bethara Kathon, Begawan Kapiworo, dan Begawan Kapawiro.



Namun, cara perolehan keempat “mumi” itu tak sama. Bethara Kathon dan Begawan Kapiworo diperoleh dari “seseorang” saat dia bersemadi di Pantai Ngliyep. Beberapa waktu kemudian seorang paranormal melimpahkan Jenglot dan Begawan Kapawiro kepadanya. Keempatnya juga memiliki energi, hidup, dan mistik. Tapi, apa pun hasil penelitian nanti, benarkah sesuatu bisa disebut manusia (meskipun hanya “mumi”), jika tak memiliki kelengkapan organ sebagai makhluk hidup (manusia), seperti jantung, paru-paru, dan tulang?

Dalam pameran, yang disebut “jenglot” sendiri - tergantung dari sudut mana dan dengan perspektif macam apa Anda memandangnya - bisa dilihat seperti boneka, mungkin dari acrylic atau bahan sintetis lain, dipajang dalam kotak kaca.
Kalau melihatnya dari sudut lain, yakni dari sudut dan dunia simbolik kalangan para dukun, “jenglot” dikatakan sebagai “mummy” yang konon berusia 300 tahun. Menurut Abas Soegiono, “jenglot” ditemukan saat sejumlah paranormal alias dukun melakukan tirakat di Wlingi, Jawa Timur tahun 1972.

“Jenglot” yang dipamerkan waktu itu ada empat, masing-masing disebut sebagai “Jenglot”, yang konon berjenis kelamin lelaki dan konon pula bisa membantu mengamankan pemiliknya dari segala macam bahaya. Yang lain lagi adalah Bethoro Karang, pria juga, konon bisa membantu kelancaran usaha, menjaga keselamatan, dan lain-lain. Lalu Bethoro Katon, konon berjenis kelamin wanita, di mana selain membantu melancarkan usaha juga bisa dipakai sebagai “pengasih”. Yang terakhir, Begawan Kapiworo, katanya penjelmaan kera putih, ada hubungan dengan Anoman, mempunyai padepokan Kendali Sodo. “Jenglot” sendiri menurut Abas adalah benda mati, bukan mahluk hidup. Meski “jenglot” bukan mahluk hidup, tetapi daya spiritual “jenglot” tetap hidup. Karena itu “jenglot harus diberi makan”. Makanan “jenglot” adalah darah berjenis O dan minyak wangi. Abas menyebut merk minyak wangi yang katanya mudah didapat di pasar.
Dari Petir

Sri Ningsih, paranormal di Jl Petek, Darat Nipah Selatan No 177A Semarang, mengatakan, jenglot memang memiliki kekuatan atau energi. Jadi nggak ada unsur rekayasa. ”Namun saya berbeda pendapat dari Hendra mengenai asalnya. Menurut saya, jenglot itu berasal dari petir yang dipegang dan di-sabdo oleh tiga wali, yakni Syekh Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel, dan Sunan Giri,” tuturnya.

Mereka menganggap petir kurang ajar karena menyambar-nyambar saat ketiga wali berjalan-jalan. Karena itu petir ditangkap, kemudian di-sabdo. Karena berasal dari petir, maka jenglot memilki aliran listrik besar. ”Secara fisik, jenglot berbentuk manusia, tapi sebenarnya dia itu jin. Setelah saya negosiasi, makanan jenglot bisa tanpa darah manusia, tapi cukup dengan minyak japaron,” tuturnya.

Sedangkan Harwanto, pengunjung asal Pedurungan, mengaku tertarik melihat jenglot, karena katanya termasuk manusia dan hidup. ”Tapi ketika saya datang, berkedip pun dia tak bisa. Kalau demikian, jenglot tak ubahnya seperti benda pusaka lain, yaitu keris batu akik. Apalagi sesajiannya darah dan minyak wangi,” paparnya.
kisah-aneh.blogspot.com

Pekerja hotel pakai seluar dalam wanita

2010/10/10
ILLINOIS: Seorang wanita mengemukakan saman terhadap seorang pekerja hotel, Oscar Garcia-Franco, selepas mendapati tertuduh memakai seluar dalamnya.

Dayanara Fernandez memasuki bilik hotelnya di Deerfield, Illinois, apabila melihat pekerja hotel itu memakai skirt, seluar dalam dan kasut tumit tingginya.
Lelaki itu dikenakan tuduhan berkelakuan tidak senonoh dan dikenakan denda AS$187 (RM600) selain pemantauan mahkamah selama 90 hari.
Dalam saman itu, wanita terbabit menuduh pekerja hotel itu mencabul hak peribadinya, masalah emosi serta mendakwa hotel cuai mengambil dan melatih pekerja.

“Mungkin ada yang tertanya-tanya berapa kali Garcia-Franco terasa mahu mencuba pakaian wanita,” kata akhbar.

Reaksi Fernandes ketika melihat seluar dalamnya dipakai orang tidak pula dilaporkan akhbar di sini. – Agensi

Lelaki 100 isteri meninggal dunia

2010/10/10

Tekanan darah tinggi punca kematian ‘Danger’

NAIROBI: Seorang lelaki Kenya yang terkenal kerana mempunyai 100 isteri, meninggal dunia minggu ini selepas jatuh sakit, lapor media tempatan.

Lelaki yang tinggi digelar ‘Danger’ (Bahaya) kerana pandai memikat wanita, mempunyai hampir 160 anak, lapor Perbadanan Penyiaran Kenya (KBC). Ancentus ‘Danger’ Akuku berusia 90-an. Disebabkan anggota keluarganya ramai, beliau membina sebuah gereja dan sekolah untuk anak-anaknya di bandar Kisumu.
Akuku mengakui saiz keluarganya menyebabkan dia mustahil untuk mengingati kesemua nama mereka.

Lelaki itu menganggap pemakanan tradisional termasuk sayur adalah faktor utama dia umur panjang serta terus bersemangat menjalani kehidupan, kata media di sini.

Dia pengsan di rumahnya disebabkan komplikasi tekanan darah tinggi dan diisytiharkan menghembuskan nafas terakhir di sebuah hospital di sini, kata anaknya.

Akuku berkahwin isteri pertamanya pada 1939 dan kali terakhir pada 1992. Dia juga bercerai sebanyak 30 kali, lapor akhbar kerajaan.
Ketika era Akuku membesar, poligami adalah amalan biasa di negara Afrika Timur itu. Bagaimanapun, ia tidak lagi popular dan semakin jarang diamalkan kebelakangan ini.

Selain itu, wanita juga semakin ramai yang menuntut persamaan hak di Kenya dan kebanyakan mereka juga enggan bermadu.

“Saya tidak peduli sama ada dia raja atau presiden. Amalan ramai isteri ketika era nenek moyang sudah tamat dan wanita juga memegang kuasa sekarang, tidak seperti dulu,” kata seorang penduduk Nairobi, Janet Otieno, 25.

Kata-katanya disokong oleh Anastasia Wanjiru yang menganggap poligami sebagai sesuatu yang luar biasa.

“Adakah semua isterinya tinggal bersama? Tidak mungkin rumah tangga saya akan aman jika saya bermadu. Itu tidak normal. Gila,” kata Wanjiru, 28, ketika diminta mengulas. – Agensi

Penduduk serbu rumah gadis ghaib rakam gambar jin

2010/10/10

ORANG ramai mengambil gambar jin dan makhluk halus didakwa dimasukkan ke dalam tabung khas sebelum  dihanyutkan ke laut oleh bomoh, malam tadi.
ORANG ramai mengambil gambar jin dan makhluk halus didakwa dimasukkan ke dalam tabung khas sebelum dihanyutkan ke laut oleh bomoh, malam tadi.
JERTIH: Rumah gadis yang mengalami gangguan misteri yang menyebabkannya sering ghaib di Kampung Gong Nangka, Apal, dekat sini, diserbu ratusan penduduk selepas dua lelaki datang menawarkan diri merawat gadis itu mendakwa berjaya menangkap sembilan makhluk halus malam kelmarin.

Dalam kaedah rawatan tradisional jam 7.30 malam itu, dua lelaki menggunakan kaedah masing-masing bagi merawat Siti Balqis Mohd Nor, 22, yang ghaib ‘dilarikan’ makhluk ketika senja dan dinihari, sejak dua bulan lalu.

Dua lelaki itu yang menawarkan khidmat percuma selepas membaca kisah itu di akhbar sejak Selasa lalu, berpecah dua ketika sesi rawatan dengan seorang daripadanya berada di dalam rumah mengerjakan solat dan seorang lagi di luar rumah menggunakan jampi.
Kira-kira 15 minit selepas rawatan, seorang lelaki yang berada di luar rumah mendakwa melihat satu lembaga yang didakwanya dapat ditangkap.

Dia mendakwa dapat menangkap sembilan jin atau makhluk halus yang menyebabkan beratus-ratus penduduk menyerbu rumah gadis itu.

Selepas menangkap sembilan makhluk itu, bomoh itu memasukkannya ke dalam bekas khas bertutup bagi mengelak makhluk berkenaan terlepas.

Orang ramai yang menyaksikannya tidak melepaskan peluang untuk mengambil gambar dan video, kebanyakannya menggunakan telefon bimbit untuk dijadikan kenangan dan bahan bukti kejayaan bomoh berkenaan.
Usaha Berita Minggu mendapatkan komen dan mengambil gambar dua bomoh itu gagal kerana mereka tidak mahu menonjolkan diri sebaliknya memberitahu makhluk halus yang ditangkap, dihanyutkan ke laut.

Siti Balqis pula mengakui kini berasa lebih tenteram kerana dalam tempoh 48 jam lalu, beliau sudah tidak lagi ghaib.

“Saya harap usaha murni semua pihak yang menghulurkan bantuan akan membuahkan hasil dan membolehkan saya kembali menjalani kehidupan seperti biasa,” katanya.

Hadir sama, Ahli Dewan Undangan Negeri (ADUN) Jabi, Ramlan Ali.

Ibunya, Norizan Said, 47, berkata, sejak kisah anaknya disiarkan, 17 bomoh menawarkan diri merawat Siti Balqis secara percuma tetapi kejadian malam tadi adalah kemuncaknya apabila bomoh berkenaan dapat menangkap makhluk yang sebelum ini didakwa menjadi punca anaknya ghaib.

Katanya, sejak kisah anaknya disiarkan media, keluarganya juga berasa lega kerana tidak perlu lagi menanggung perbelanjaan besar untuk mengupah bomoh sama ada berasaskan rawatan Islam atau kaedah tradisional kerana semuanya kini menawarkan khidmat merawat anaknya secara percuma.
www.bharian.com.my