berita2.com (Pamekasan, Madura, Jawa Timur): Terjadi kehebohan di Pamekasan, madura, Jawa Timur. Betapa tidak, Faruq seorang paranormal menangkap dua jin yang dikenal warga setempat suka mengangganggu. Para jin itu melawan dan terjadi partarungan dahsyat antara Faruq dan jin.
Upacara penangkapan makhluk gaib ini terjadi di sebuah rumah tua milik Izzatur Rahmaniyah yang ditenggarai sebagai tempat tinggal kelompok jin di Kampung Temangungan, Kelurahan Pareteker, Kecamatan Kota, Pamekasan.
Penangkapan mahluk halus itu dilakukan karena warga resah dengan ulah jin yang kerap mengganggu masyarakat sekitar. Setelah yakin jika jin tersebut berhasil dijinakkan, paranormal itu kemudian mengikat jin secara supranatural. Peristiwa itu terjadi akher Mei 2011
Faruq kemudian berkomunikasi dengan jin yang masuk dalam raga seorang pria yang jadi perantara. Kepada jin, paranormal itu menanyakan ulahnya yang sering mengganggu warga.
Tetapi jin itu melawan. Dua jin lainnya yang tidak terima atas penangkapan temannya langsung menyerang sang paranormal. Sang paranormal pun memasang kuda-kuda dan “melayani” bertarung dua jin tersebut.
Setelah melakukan komunikasi supranatural, paranormal dan jin kembali terjadi pergumulan. Setelah berjibaku, akhirnya dua jin tersebut berhasil ditangkap.
Setelah ketiga jin itu berhasil ditangkap, warga kemudian membawa para jin ini ke pondok pesantren gaib. Setelah ketiga jin ditangkap, satu jin yang mengaku sebagai raja di daerah tersebut dan mengaku bernama nyi ijo.
Dia berkomunikasi dengan paranormal dengan masuk ke salah satu putri dari paranormal bernama Lilik. Nyi Ijo kemudian minta di-Islamkan kepada Faruq, dan kemudian diberi nama Sulton Malik Al Farizi.
Tanpa terasa, prosesi berlangsung hampir satu malam dan baru berakhir menjelang Selasa dini hari.link
No comments:
Post a Comment